This article has been translated from English to Indonesian.
Selera risiko adalah tingkat risiko umum yang dapat ditangani oleh seorang trader.
Ini merupakan indikator seberapa "berani mengambil risiko" para trader.
Jika sentimen risiko meningkat dan kondisi pasar baik, selera risiko meningkat dan trader lebih bersedia membeli aset dengan imbal hasil lebih tinggi dan/atau potensi volatilitas yang lebih tinggi.
Di pasar keuangan, hal ini biasanya berarti trader lebih bersedia membeli saham, komoditas, kripto, dan mata uang yang memiliki suku bunga lebih tinggi.
Ketika selera risiko trader rendah, pasar dianggap "menghindari risiko".
Di pasar forex, aversi risiko merujuk pada saat trader melepas posisi mereka pada mata uang dengan imbal hasil tinggi dan mengalihkan modal mereka ke mata uang safe-haven.
Hal ini biasanya terjadi pada masa ketidakpastian dan volatilitas tinggi, yang disebut sebagai lingkungan "risk off".
Sebaliknya, periode di mana selera risiko dianggap tinggi mendorong para trader untuk mengambil risiko, menciptakan lingkungan"risk on".